Pengaruh Begadang bagi Remaja



Begadang kata yang tak asing lagi dan melekat pada remaja, Akhir akhir ini Remaja seringkali terlena dalam asyiknya aktivitas malam, seperti menonton film, mengobrol dengan teman, bermain game, dan aktivitas lainnya terlebih lagi para mahasiswa yang terlalu sibuk kegiatan sehingga tidak memiliki waktu untuk mengerjakan tugasnya sampai memakan waktu hingga larut malam. Setiap orang membutuhkan waktu tidur yang berbeda-beda, tergantung usia dan aktivitas sehari-hari. Waktu tidur yang cukup pada orang dewasa umumnya adalah sekitar 7–9 jam per hari, sedangkan anak-anak perlu tidur selama 10–13 jam setiap hari.  


Perlu remaja ketahui bahwa begadang ternyata memiliki dampak negatif pada kesehatan tubuh kita.

Dampak negatif dari begadang adalah dapat menyebabkan kesulitan berkonsentrasi dan menurunkan performa kognitif, yang membuat daya ingat kita menjadi rendah. Kurang tidur juga berdampak pada kesehatan mental remaja. Begadang dapat menyebabkan perubahan suasana hati, kecemasan, dan depresi. Keadaan emosional yang tidak stabil dapat mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengambil keputusan penting dan menyelesaikan tugas sehari-hari. 

selain itu begadang juga mempengaruhi Pola makan yang  menyebabkan peningkatan berat badan pada remaja. Rutinitas makan yang tidak teratur dan cenderung berlebihan pada malam hari dapat menambah berat badan. Begadang juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Kurangnya waktu istirahat mengganggu produksi sitokin, senyawa yang membantu melawan infeksi. Dengan sistem kekebalan yang tidak optimal, remaja lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit.


(DISJ)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DIKLAT UKORDA VIII UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO 2023

PENYEBAB VIRUS INFLUENZA (FLU) DAN TIPS MENGATASINYA

Pembagian buku tabungan mahasiswa penerima KIP di UMSIDA pada kamis 7/12/2023